Oleh : Ari Susanti, S.Tp (Founder Sekolah Alam Mutiara Umat)
Rasulullah sholallahu
'alaihi wassalam adalah contoh terbaik dalam kehidupan. Dalam mendidik
anak pun Rasulullah sholallahu 'alaihi wassalam mengajarkan
kepada kita bagaimana mendidik anak dengan cinta. Dalam
hadits-hadits kita temukan bahwa Rasulullah SAW mengajarkan bagaimana akhlak
seorang muslim terhadap saudaranya. Terhadap saudara sesama muslim
saja kita diminta untuk saling mengasihi dan mencintai karena Allah ta’ala.
Apalagi ini terhadap saudara terdekat kita, siapa ? Pastinya keluarga terdekat
kita yaitu anak kita, pasangan kita, orang tua kita dan saudara kita.
Yuk kita praktekkan ajaran Nabi Muhammad sholallahu 'alaihi wassalam supaya
kita bisa berbahasa cinta ala Rasulullah dalam mendidik anak. Apa saja bahasa
cinta yang kita bisa berikan kepada ananda supaya komunikasi lancar dan bahagia
?
BAHASA CINTA : KATA-KATA CINTA
Rasulullah shollallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
إِذَا أَحَبَّ أَحَدُكُمْ أَخَاهُ فَلْيُعْلِمْهُ إِيَّاهُ
Jika salah seorang dari
kalian mencintai saudaranya, maka beritahukan padanya (HR.
Tarmidzi).
Ayah Bunda sering
mengungkapkan cinta kepada buah hati ?? Kita di-sunah-kan
mengungkapkan cinta karena Allah ta’ala kepada saudara
seiman. Apalagi kepada yang terdekat dengan kita, Anak-anak
perlu teladan dari orang tua. Jika Ayah Bunda sering mengungkapkan cinta dan
sayang kepada ananda, pastinya mereka pun akan memberi ungkapan yang
sama kepada orang tuanya. Terutama anak yang dominan bahasa cintanya
kata-kata cinta. Tentu ia akan merasa terkesan dan sangat dicintai. Jangan lupa
kita niatkan mengamalkan sunnah Nabi , maka pahala akan menanti.
BAHASA CINTA : MEMBERI HADIAH
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shollallahu
‘alaihi wassallam bersabda :
تَهَادَوْا تَحَابُّوا
“Salinglah memberi hadiah, maka kalian akan saling
mencintai.”
(HR. Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrod, no. 594).
Rasulullah shollallahu ‘alaihi wasallam mengajarkan
untuk saling memberi hadiah supaya saling mencintai. Nah, Ayah Bunda bisa
memberikan hadiah kejutan buat ananda. Tidak harus selalu berupa hadiah mahal
atau mewah. Namun hadiah kecil saja jika diberikan dengan special, mata
berbinar dan kejutan pastinya ananda akan bahagia. Terutama jika ananda
memiliki bahasa cinta dominan hadiah, pasti akan terkenang sampai dewasa.
BAHASA CINTA : SENTUHAN
Abdullah bin Ja’far bin Abi Thalib ketika masih kecil
dan yatim beliau menceritakan,
" … Kemudian Nabi shallallahu
‘alaihi wa sallam mengusap kepalaku sebanyak tiga kali. Setiap kali mengusap
beliau berdoa:‘Ya Allah, jadikanlah pengganti Ja’far pada anaknya …“
Anak yang bahasa cintanya sentuhan akan merasa
dicintai apabila diusap kepalanya, dipeluk
, dipegang tangannya, ditepuk bahunya dan sentuhan
lainnya. Sebagaimana yang dicontohkan Nabi ketika mengusap kepala
sambil mendoakan. Yuk, Ayah Bunda tunjukkan cinta kita supaya komunikasi
menjadi mudah.
BAHASA CINTA : WAKTU BERKUALITAS
Banyak kisah Rasulullah shollallahu ‘alaihi
wasallam bermain bersama anak-anak. Beliau sering bermain
bersama cucu Beliau Hassan dan Hussein serta teman-temannya.
"Rasulullah menjemput kami (yakni Jafar dan Hasan
atau Husein) ketika pulang. Kemudian beliau menggendong salah satu dari kami di
punggung sedang yang lain beliau bopong di dada sampai kami memasuki
Madinah." (HR. Muslim).
Ayah Bunda sudahkah meluangkan waktu bermain bersama
ananda? memberikan waktu berkualitas untuk ananda? Yuk mendatangkan pahala dan
bahagia dengan bermain bersama ananda. Waktu mereka kecil tidaklah lama gunakan
kesempatan dan berikan waktu terbaik kita untuk mereka. Mereka akan merasa dicintai
dan komunikasi akan terasa mudah.
BAHASA CINTA : PELAYANAN
Urwah berkata kepada Aisyah, “Wahai
Ummul Mukminin, apakah yang dikerjakan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam jika ia bersamamu (di rumahmu)?”, Aisyah berkata, “Ia melakukan
(seperti) apa yang dilakukan oleh salah seorang dari kalian jika sedang
membantu istrinya, ia memperbaiki sendalnya, menjahit bajunya, dan mengangkat
air di ember” (HR Ibnu Hibban).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar