MARHABAN YA RAMADHAN!!!

Oleh : Tasnima Nashrin (Siswi Kelas IX SMP Alam Mutiara Umat)

Waduh, ga kerasa banget ya Ramadhan Tahun ini sudah tiba, gimana perasaannya? seneng ngga?? harus seneng dong. Alhamdulillah kita masih bisa ngerasain Ramadhan kali ini, Allah masih pengen kita ibadah lebih banyak lagi, soalnya Allah tahu kalau hambanya ini masih kurang dan Allah engga mau kalau sampai hambanya masuk neraka. Iya atau iyaa???

Di Bulan Suci ini, yang haram makin di haramkan, yang berpahala pahalanya dilipat gandakan. Tidur aja berpahala, aduh enak banget ya? Eits, tidur bukan sembarang tidur, sudah bantu ibu untuk mengurus rumah belum? sudah baca Al-Qur'an? Al Qur'annya sudah tahsin sampai juz berapa?. Masih mau nambah pahala lagi ya..

Tenang Allah ibaratnya sedang obral pahala nih bagi hamba-Nya. Bayangin aja, ibadah sunnah yang kita lakukan seperti sholat dhuha, sholat rowatib, tilawah, sholat tahajud, sedekah, i’tikaf dan sebagaimanya. Allah berikan hadiah yang serupa dengan pahala wajib lho. Bagi yang ibadah wajib seperti sholat fardhu, puasa, berbakti kepada orang tua, menuntut ilmu, jangan khawatir. Allah swt berikan balasan 10 kali lipat hingga 700 kali lipat, bahkan bisa lebih dari itu seperti puasa yang langsung Allah swt yang membalasnya. MasyaAllah..

Dalam hadits Abu Hurairah yang dikeluarkan Imam Bukhari dan Muslim, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda yang artinya:

“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi.” (HR. Muslim)

Nah, meskipun tidur saja dalam bulan Ramadhan terhitung sebagai ibadah. Tapi tentu kita tidak mau kan ya melepaskan begitu saja hadiah yang Allah berikan kepada hamba-Nya yang berletih – letih dalam beramal sholih.

Oleh karena itu, yuk jangan lepaskan bulan mulia ini dengan begitu saja tanpa ada amalan terbaik yang kita lakukan di bulan Ramadhan kali ini. Sehingga kita tidak termasuk sebagai orang yang rugi dan celaka. Sebagaimana hadist Rasulullah saw yang diriwayatkan Imam Ahmad. Rasulullah saw hingga mengaminkan doa sesaat akan menaiki mimbar untuk khutbah Jum’at yang diucapkan Malaikat Jibril.

Setelah selesai shalat, para sahabat kemudian bertanya, ''Wahai Rasulullah, Mengapa engkau mengucapkan amin pada anak tangga pertama sampai ketiga tadi?”

Rasulullah SAW menjawab, “Pada anak tangga pertama aku mengucapkan amin, karena malaikat Jibril membisikkan kepada ku, celakalah dan merugilah orang yang ketika disebut namamu wahai Muhammad, dia tidak bershalawat kepadamu , kemudian pada anak tangga kedua, aku mengucapkan amin, karena malaikat Jibril membisikkan kepadaku, celakalah dan merugilah orang yang tinggal bersama kedua orang tuanya tapi tidak membuatnya masuk surga, dan pada anak tangga ketiga aku mengucapkan amin, karena malaikat Jibril membisikkan kepadaku, celakalah dan merugilah orang yang melaksanakan ibadah shaum di bulan Ramadhan, tapi Allah tidak mengampuni dosa-dosanya.”

 

Semoga kita mampu memberikan jamuan terbaik yang bisa kita lakukan ketika bertemu dengan “Tamu Istimewa” yakni Ramadhan. Sehingga darinya, kita berharap Allah swt masukkan kita ke dalam golongan orang – orang yang bertaqwa. Aamiin ...