AGAR LIBURAN LEBIH BERMAKNA

 

Oleh : Ibu Susilorini,S.Pd (Guru Bahasa Indonesia dan Guru BK)

Liburan telah tiba, ini yang ditunggu-tungggu oleh siswa, semua bersuka cita. Berbagai rencana dibuat agar liburannya bermakna ala mereka, berbagai macam dipersiapkan untuk mengisi liburannya, ada yang berencana berlibur ke pantai,kolam renang,menaiki gunung dan berbagai macam acara. Bahkan ada juga yang menghabiskan musim liburan hanya dengan berleha-leha di rumah saja,main HP,nonton TV dan kegiatan yang lain yang membuat gembira mereka.

Setiap menjelang liburan tiba hampir semua siswa terlihat gembira,betul kan?. Apalagi setelah melewati masa-masa menegangkan saat menjalani ujian akhir semester dua. Hari libur memang selalu dinanti oleh siswa tak terkecuali guru dan orang tua. Dan segudang rencana sudah disiapkan untuk menyambutnya. Mereka membuat rencana liburan yang penting senang, seru, dan gembira. Suasana liburan memang tidak bisa dipisahkan dari kegiatan jalan-jalan, tamasya atau wisata. Rasanya tidak afdhal jika hanya tinggal di rumah saja. Situasi ini yang membuat tempat keramaian selalu dipadati pengunjung setiap harinya di masa liburan tiba. Terutama tempat wisata yang menawarkan berbagai jenis permainan hingga keindahan pemandangan alam yang nyaman dan mempesona. Selain berwisata, gaya hidup konsumtif juga mendadak populer di masa liburan. Kegiatan belanja dan wisata seperti ini masih sering jadi pilihan utama untuk mengisi liburan. Nah bagaimana agar liburan itu lebih bermakna?

Mengisi liburan dengan sekadar jalan-jalan boleh saja dilakukan selama tidak melanggar aturan agama. Tapi kita juga harus melakukan kegiatan yang punya nilai lebih dan harus pandai menghargai waktu luang.

Rasulullah SAW telah mengingatkan kita melalui sabdanya,

“Dua nikmat yang kebanyakan manusia lalai untuk memanfaatkannya dengan sebaik mungkin adalah kesehatan dan waktu luang.” (HR. Bukhari)

 

Selain itu, Rasulullah SAW juga bersabda,

“Jika kalian bangun di pagi hari, janganlah mengharap akan (hidup) sampai sore; dan jika berada di waktu sore jangan berharap akan (hidup) sampai besok pagi. Pergunakan masa sehatmu untuk (mempersiapkan) masa sakit, dan masa hidup untuk (menyiapkan bekal) kematian, seakan-akan kalian tidak tahu nama kalian besok pagi.” (HR Bukhari)

 

Waktu adalah sahabat terbaik yang akan mengantarkan kita menuju kesuksesan jika kita bisa menghargainya. Seorang Muslim sebenarnya tidak kenal hari libur. Libur sekolah, sudah ditentukan waktunya. Tapi tentu kita akan sangat rugi jika libur dari aktivitas yang bermanfaat. Makanya mesti liburan, jangan hanya sekadar bergembira, akan lebih indah jika setiap detik yang kita lewati di hari libur tetap dapat diisi dengan aktivitas yang bermanfaat. Bukankah waktu yang sudah terlewat tidak akan pernah kembali? Karena itulah waktu menjadi sangat berharga buat kita. Mudah-mudahan kita akan dapat memanfaatkan waktu libur dengan baik.Bagaimana caranya?

1.   Meningkatkan kualitas ibadah dan target menambah hafalan

Liburan ini harus  dimanfaatkan untuk meningkatkn kualitas diri, dengan meningkatkn kualitas ibadah k,menghadiri kegiatan-kegiatan keislaman seperti kajian-kajian Islam,diskusi remaja milenial dan acara-cara yang bisa menambah tsaqofah Islam.Selain itu kit juga mentrget haflan l qurn bertambh missal sehri tmbh 1 ayat dn tambah hafal hadits 1. Maasyaa Allah ini akn lebih bermakna liburnnya.Buat rencana untuk meningkatkn ibadah dan haafalan.Siap kan?Tentu siap.  

2.   Tadabbur Alam

Bila ingin ke tempat wisata pilihlah yang bisa mendekatkan diri kita kepada Sang Pencipta, misal Alam ,sehingga kita akan bisa memahami kebesaran Allah. Allah Sang Pecipta dan Pengatur alam semesta, dengan begitu kita akan bertumbuh keimanan dan keterikatan terhadap hukum-hukum Allah.

3.   Membaca buku

Di liburan ini target bisa baca buku dan khatam 1 buku islami yang bisa menambah ilmu kita, pilih buku yang bisa menambah ketaqwaan kepada Allah, bisa siroh nabawi,fiqh remaja,cerita-cerita para sahabat dan pahlawan Islam. Menarik kan, yuk berburu pahala di masa liburan ini.

4.   Silaturahim

Liburan ini bisa digunakan untuk silaturahim ke saudara, guru dan orang-orang yang punya ilmu untuk memburu berkah di liburan ini agar ilmu yang didapat lebih berkah. Pahala silaturahim ini besar lo, sabda Rasulullah bahwa orang yang memutuskan silaturahim tidak akan masuk surga.

5.   Aktivitas Sosial

Waktu liburan ini gunakan untuk meningkatkan kepedulian kepada sesama,dengan melakukan aktivitas sosial yang langsung terjun ke masyarakat, misal berkunjung ke panti asuhan,bakti sosial ke masyarakat yang kekurangan, berkunjung ke wilayah/daerah  yang perlu bantuan atau ikut serta kegiatan-kegiatan yang ada di lingkungan sekitar. Agar bisa memahami tentang hidup dalam masyarakat,tentu ini akan bermanfaat.

 

6.   Membantu orang tua

Jangan lupa ya, untuk membantu orang tua yang perempuan bisa membantu memasak,bersih-bersih rumah,merapikan rumah dan pekerjaan ibu yang lain.Yang laki-laki bisa membantu pekerjaan ayah.

 

Semoga liburan tahun ini lebih bermakna dan bermanfaat.selamat berlibur yaaa.

Baca artikel lainnya : Memelihara dan Menyempurnakan Ketaqwaan